Bandung, 20 April 2025 – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkenalkan keuangan syariah yang inklusif kepada masyarakat melalui partisipasinya dalam Run for Humanity Bandung 2025. Dalam ajang ini, BSI tidak hanya menyajikan olahraga, tetapi juga kesempatan bagi masyarakat untuk memperdalam pengetahuan mereka tentang perbankan syariah sambil mendukung aksi kemanusiaan.

“Sebagai bank syariah terbesar di Indonesia, BSI senantiasa hadir untuk memberikan kemaslahatan untuk masyarakat. Dalam Run for Humanity ini masyarakat dapat merasakan manfaat ganda, yakni kesempatan untuk menjaga kesehatan fisik melalui kegiatan lari, serta berkontribusi terhadap program kemanusiaan. Selain itu, pengunjung juga berkesempatan mendapatkan edukasi keuangan syariah, promo menarik, hingga hadiah eksklusif dari BSI,” ungkap Anton Sukarna, Direktur Sales and Distribution BSI.

BSI memberikan berbagai penawaran menarik selama acara, seperti pembukaan rekening, aktivasi aplikasi BYOND by BSI, dan berbagai promo cashback yang mencapai Rp125 ribu. Selain itu, peserta juga berkesempatan memenangkan hadiah doorprize, seperti emas batangan dan handphone. Selain fokus pada edukasi, BSI turut mengenalkan produk Tabungan Haji untuk memudahkan umat Islam mempersiapkan perjalanan ibadah mereka.

Pelepasan peserta Run for Humanity 2025 berlangsung meriah dengan kehadiran Anton Sukarna bersama Walikota Bandung Muhammad Farhan dan Dimas Seto. Kehadiran mereka semakin memperkuat komitmen kolaboratif antara pemerintah, industri perbankan, dan masyarakat dalam mendukung gaya hidup sehat dan inklusi keuangan syariah.

“Semoga dengan kehadiran BSI dalam Run for Humanity 2025 ini dapat memberikan dampak yang lebih besar serta kemaslahatan yang lebih luas. BSI berkomitmen untuk senantiasa menjadi Sahabat Sosial, Sahabat Sosial, dan Sahabat Spiritual, melalui berbagai aktivitas korporat dan berbagai pihak termasuk penyelenggara Run for Humanity yang direncanakan tahun 2025 akan dilaksanakan di 4 kota yakni Bandung, Solo, Makassar, dan Jakarta,” harap Anton.